PT Astra Honda Motor (AHM) telah mengumumkan 12 pembalap muda untuk program latihan balap seimbang 2023, termasuk yang tergabung dalam Astra Honda Racing Team (AHRT). Pengumuman yang dilakukan bersamaan dengan pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) ini menegaskan komitmen AHM untuk menghasilkan kendaraan balap yang unggul siap mengharumkan nama bangsa Indonesia di ajang balap nasional maupun internasional. kompetisi musim 2023.
Untuk kompetisi di tingkat Asia, AHM memiliki strategi fokus pada beberapa event bergengsi. Dalam Asia Talent Cup (ATC) promotor MotoGP Dorna Sports 2023, Indonesia akan diwakili pebalap muda AHM berusia 13-15 tahun, yakni Reyka Fadillah, Chessy Meilandri, dan Veda Ega Pratama yang akan kembali berlaga di ATC. sebuah acara AHM siap mendukung kompetitor muda lainnya yang berpeluang untuk berlaga di ajang ini. Prestasi Veda di musim ATC tahun lalu yang mampu finis terbaik ketiga membuat pebalap muda asal Gunungkidul, Yogyakarta ini juga menjadi tuan rumah balapan di Asian Road Racing Championship (ARRC) Asia Production (AP) seri 250. kelas
“Saya bersyukur sudah diberikan kepercayaan kembali oleh AHM untuk berlaga di kompetisi ATC dan berkesempatan berlaga di ARRC. Tentunya saya harus lebih mempersiapkan diri, beradaptasi dan juga terus berlatih baik fisik, mental maupun dengan keterampilan balap, di mana saya mengendarai dua sepeda berbeda di balapan berbeda, ”kata Veda.
Veda akan bergabung di kelas ARRC AP 250 oleh pendahulunya di AHRT, yaitu Rheza Danica Ahrens dan Herjun Atna Firdaus, yang siap merebut kembali gelar kelas AP250 di CBR250RR. Pada saat yang sama, Indonesia dengan bangga mewakili pertarungan di kelas bergengsi kedua ARRC Supersport (SS) 600 setelah M. Adenanta Putra yang tampil impresif di kelas AP 250 musim lalu. Tahun ini, Adenanta dipercaya membalap CBR600RR. Adenta tidak sendirian dalam pertarungan di kelas ini, kompetitor berpengalaman yang sudah berpengalaman di berbagai kompetisi hingga Eropa, di kelas ini Gerry Salim unjuk kebolehannya. Sedangkan juara ARRC kelas SS600 2022 Andi Farid Izdihar akan berlaga di kelas Asia Superbike (ASB) 1000 tahun ini bersama Honda Asia Dream Racing.
Balapan di benua Asia juga akan dimeriahkan oleh pebalap muda berbakat lainnya yang didukung AHM, yakni Decksa Almer Alfarezel dan Muhamad Kiandra Ramadhipa yang akan berlaga di Thailand Talent Cup (TTC) dengan motor Honda NSF250R. . TTC merupakan langkah utama dalam latihan untuk kompetisi level AHM saat mulai menanjak untuk kompetisi level Asia sebelum melanjutkan ke level selanjutnya yaitu ATC.
Untuk balapan di benua Eropa, Fadillah Arbi Aditama yang melanjutkan perkembangan positifnya dengan berlaga di FIM JuniorGP World Series musim 2022 dipercaya untuk terus berjuang di musim 2023 juga. , Jawa, siap membobol gawangnya untuk bisa berlaga di depan grup.
Setelah beralih ke kompetisi lintas alam, AHM juga terus melatih segmen motocross bersama M. Delvintor Alfarizi dan Nuzul Ramzidan. Tahun ini, Delvintor tidak hanya akan berlaga di kelas MX2 Motocross People’s Championship. Dijuluki Adel oleh Delvintor, ia berkompetisi di kelas MX2 Kejuaraan Dunia Motocross FIM dalam 10 putaran yang diadakan di Eropa yaitu. Italia, Portugal, Spanyol, Prancis, Republik Ceko, Belgia, Swedia, dan Belanda. seperti dua putaran di Indonesia.
Peraih peringkat ketiga terbaik kelas MX2 pada Kejuaraan Nasional Motocross 2022 tahun lalu, Nuzul Ramzidan akan kembali berlaga di ajang yang sama musim ini.
Direktur Pemasaran AHM Thomas Wijaya mengatakan, komitmen perusahaan untuk mengelola kiat-kiat pelatih balap semakin diperkuat. Dengan konsistensi dan strategi latihan yang tepat, perseroan optimistis akan terus melahirkan pebalap-pebalap muda Indonesia untuk mengharumkan nama bangsa, seperti kompetitor binaan AHM yang kini berlaga di Moto3 GP, Mario Suryo. Aji “Dengan bakat-bakat balap Indonesia, kami akan terus mengharumkan nama bangsa di kancah balap dunia. Semoga bisa menginspirasi generasi muda lainnya untuk mengejar cita-citanya,” ujar Thomas.
Pengembangan Ras Awal
AHM telah melahirkan pebalap tangguh Indonesia sejak 2010 melalui Astra Honda Racing School (AHRS). Fase pelatihan dimulai sejak usia dini, di bawah usia 14 tahun, melatih para pemimpin muda berbakat melalui pelatihan bertahap dan terstruktur. Pembalap muda berlatih dengan motor balap Honda NSF100, motor ini cocok untuk pemula. Selain pelatihan, mereka juga memiliki materi kajian teknis dan non teknis terkait kompetisi.
Pesaing berbakat dari berbagai daerah juga masuk dalam ajang balap bernama Honda Dream Cup (HDC). Mulai kuartal kedua tahun ini, HDC akan digelar di beberapa kota. Dukungan berbeda juga diberikan kepada tim-tim balap, khususnya yang mengikuti berbagai kejuaraan nasional.